Selasa, Maret 11, 2014

Coba Lihat Sejenak

Dengan roda yang terus berputar, aku kayuh sepeda menuju ke kantor.
Tampak hiruk pikuk rutinitas pagi ini.
Berangkat ke kantor, pelajar ke sekolah, orang tua mengantar anaknya ke sekolah, berbelanja di pasar.....

Ada sisi lain dari manusia di kota ini
manusia yang melakukan aktualisasi hidupnya untuk mengisi perut hari ini.
Jika rejeki itu terlewat, berpuasa akan menjadi paksaan, bukan karena tirakat

Saya bersyukur, mestinya manusia itu juga bersyukur
tapi sangat sulit kami berkomunikasi, karena terlalu banyak alasan
Saya hanya bisa berdoa untukmu, agar tembok kita bisa semakin terkikis.
dan menikmati rasa syukur ini dengan pikiran yang sama

1 komentar: